FKUB JAKARTA) Jakarta sebagai ibu kota negara adalah barometer nasional. Jika Jakarta aman maka diyakini seluruh Indonesia aman.
FKUB Provinsi DKI Jakarta menerima kunjungan dari FKUB Provinsi Kalimantan Selatan, bertempat dikantor FKUB DKI Jakarta yang beralamat Graha Mental Spiritual Lt.4, Jl. Awaludin II, Kebun Melati – Tanah Abang, Jakarta Pusat (23/11/2018).
Rombongan FKUB Provinsi Kalimantan Selatan berjumlah sepuluh orang dipimpinan langsung oleh Ketua FKUB Provinis Kalimantan Selatan – H. Mirwan.
Mirwan menjelaskan, tujuan kunjungan FKUB Provinsi Kalimatan Selatan ke FKUB Provinsi DKI Jakarta adalah ingin mengetahui tentang bagaimana FKUB DKI Jakarta dalam mengelola kerukunan yang sudah Go Internasional dan bagaimana FKUB DKI Jakarta menjaga kerukunan menjelang Pilpres 2019, karena DKI Jakarta sebagai barometer nasional.
“Bagaimana FKUB Jakarta menjaga kerukunan menjelang Pilleg dan Pilpres tahun 2019, agar kami bisa mencontoh dalam menjaga kerukunan di Kalimantan Selatan”
Rombongan FKUB Kalimantan Selatan diterima wakil ketua FKUB Jakarta Rudy Pratikno didampingi oleh pengurus FKUB Jakarta lainnya yaitu H. Syarif Tanudjaja, Pdt. Liem Wira Wijaya, H. Syamsul Ma’arif, dan H.Qomarudin serta H. Ridwan Rusli dari Kesbangpol DKI jakarta.
Pada kesempatan itu, Rudy Pratikno menjelaskan kondisi kerukunan di Jakarta sangat baik dan peran FKUB DKI Jakarta dalam menjaga kerukunan di Jakarta sesuai dengan tupoksinya.
“FKUB Jakarta itu sebenarnya sama saja dengan FKUB daerah lainnya tentang kerjanya sesuai dengan tupoksi, tetapi karena kedudukannya di DKI sebagai Ibu Kota negara sehingga memiliki kekhasan tersendiri”
FKUB Jakarta pada saat ini memiliki peran yang sangat strategis, sehingga tidak hanya menjalankan tupoksi yang diatur dalam PBM, tetapi FKUB Jakarta dilibatkan dalam hal pengawasan aliran agama bermasalah dan menjaga kerukunan menjelang tahun tahun politik.
Dalam tahun-tahun politik, biasanya untuk menjaga kerukunan agar Jakarta tetap aman dan damai, FKUB Jakarta bekerjasama dengan majelis-majelis agama, Polda Metro Jaya melakukan kegiatan safari Kamtibmas.
FKUB Jakarta juga dilibatkan Bawaslu untuk mengawasi jalannya Pilkada, Pilpres dan Pileg agar dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Pada waktu yang sama H. Syarif Tanudjaja selaku wakil ketua FKUB Provinsi Jakarta menambahkan, dalam terciptanya kerukunan di DKI Jakarta, kami selalu mengedepankan dialog dengan melibatkan majelis agama.
“Kami keliling ke majelis-majelis agama bergantian menyelenggerakan kegiatan dialog lintas agama dalam rangka merayakan hari hari besar keagamaan”.
“Kami keliling ke majelis-majelis agama menyelenggarakan kegiatan dialog lintas agama dalam rangka merayakan hari besar keagamaan”.
Selain itu, kami menciptakan Sekolah Agama-agama dan Bina Damai atau SABDA untuk mengkader dari kalangan toga dan tomas sebagai kader perdamaian, kami telah mengadakan Enam angkatan.
Kegiatan SABDA ini dilaksanakan selama tiga hari, kami bekerjasama dengan majelis-mejelis agama, PUSAD Paramidina, Kesbangpol DKI Jakarta, dan Kantor Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, tandas Syarief Tanudjaja. (fkub/budi)