Home > Berita dan Kegiatan > FKUB Provinsi (FKUB) DKI Jakarta Meninjau Lokasi Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Pengharapan
Berita dan KegiatanUtama

FKUB Provinsi (FKUB) DKI Jakarta Meninjau Lokasi Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Pengharapan

(FKUB Jakarta.org) Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi (FKUB) DKI Jakarta meninjau lokasi Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Pengharapan yang beralamat di Jalan Hibrida Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Kamis (13/4/2023). Kunjungan tersebut sebagai salah satu syarat penerbitan rekomendasi izin mendirikan rumah ibadat.

Wakil Ketua FKUB DKI Jakarta Romo Antonius Suyadi mengatakan kunjungan jajaran pengurus FKUB DKI Jakarta bertujuan untuk memastikan keberadaan GKMI Pengharapan pasca permohonan rekomendasi yang diajukan kepada FKUB DKI Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Romo Suyadi menegaskan pada prinsipnya seluruh regulasi yang mengatur perizinan rumah ibadat adalah untuk memudahkan, bukan untuk mempersulit masyarakat. Hal tersebut menurutnya agar rumah ibadat tersebut memiliki legalitas sesuai dengan perundang undangan yang berlaku.

“Pada prinsipnya adalah memudahkan, bukan untuk mempersulit. FKUB DKI Jakarta akan selalu memberikan solusi yang terbaik untuk masyarakat,” ujarnya.

Setelah mendengar masukan dan pendapat dari warga sekitar, pemangku jabatan dan tokoh masyarakat, Romo Suyadi memastikan seluruh dokumen persyaratan GKMI Pengharapan telah memenuhi prosedur yang berlaku.

“Maka dengan ini seluruh administrasi sudah terpenuhi, selanjutnya, FKUB DKI Jakarta akan mengadakan pleno untuk menerbitkan rekomendasi kepada GKMI Pengharapan,” tegasnya.

Sementara itu Ketua Majelis Jemaat GKMI Pengharapan, Pnt. Priscilla Soegiarti mengucapkan Terima kasih atas pelayanan dan kinerja FKUB DKI Jakarta dalam menindaklanjuti permohonan perizinan pendirian rumah ibadat dari pihaknya.

“Kami berterima kasih atas pelayanan dari FKUB DKI Jakarta sehingga mulai beberapa langkah lagi selanjutnya rekomendasi akan segera terpenuhi,” kata Priscilla.

Priscilla mengatakan pihaknya memiliki ratusan Jemaat yang berdomisili di sekitar Gereja. GKMI Pengharapan telah berdiri sejak 12 Desember 1998.

“GKMI Pengharapan berdiri sebagai kesatuan antara GKMI Rawamangun dan GKMI Anugerah wilayah Kelapa Gading, yang diresmikan pada tanggal 12 Desember 1998. Dua lembar sejarah yang melatarbelakangi berdirinya gereja ini sangat penting untuk disimak, sebagai bukti karya Tuhan Yesus Kristus yang patut kita syukuri”, Ujar Priscilla.

Priscilla mengaku, banyak kegiatan keagamaan dan kegiatan sosial yang sering dilakukan oleh Jemaat GKMI Pengharapan bersama dengan masyarakat. Namun saat ini, seiring bertambahnya Jemaat dalam melakukan rutinitas ibadah Minggu, Gereja tidak bisa menampung seluruh Jemaatnya.(fkub/eky)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *