(FKUB Jakarta.org) Dalam rangka menyongsong Tahun Politik 2024, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Dialog Kebangsaan yang bertema “Pemilu Damai Indonesia Aman” di di Hotel Ibis Styles, Tanah, Abang, Jakarta Pusat pada Selasa (14/11/2023)
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta Prof Dede Rosyada menyeru untuk rukun dalam beragama dan rukun dalam berpemilu. Hal tersebut mengingat besarnya jumlah Masyarakat Indonesia dan keragaman etnik, budaya dan agama serta ragam pula kepentingan politiknya.
“Pelakasanaan Pemilu sangat potensial terjadinya benturan kepentingan jika tidak dikelola dengan baik,” ujar Prof Dede dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Senat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu juga mengingatkan kepada penyelenggara pemilu serta aparat keamanan harus bekerja keras untuk menjaga pelaksanaan pemilu agar tidak terjadi ajang perpecahan.
Selain itu, ia juga mengingatkan kepada peserta pemilu untuk mengedepankan program yang rasional, untuk mecapai cita-cita bangsa. Ia juga mengimbau untuk tidak menggunakan emosi primordialisme. Sebaliknya, mereka berkolaborasi untuk membangun bangsa bersama sama, dan bersikap legowo, baik ketika diberi amanah oleh rakyat, maupun ketika tidak diberi amanah.
“Semua calon berkontestasi, dengan tidak menggunakan narasi-narasi negatif untuk lawan politik, baik oleh calon yang bersangkutan, maupun oleh timya,” ujarnya.
Untuk itu, guna mencapai Pemilu yang damai, seluruh pihak perlu berkolaborasi, yaitu, dengan memperkuat regulasi pelaksanaan pemilu, dan meningkatkan komitmen masing-masing untuk melaksanakan regulasi tersebut.
“Sehingga tidak terjadi kontraksi, baik antar pendukung yang berbeda aspirasi, maupun antara masyarakat dengan aparat keamanan,” pungkasnya.
Sebagai Informasi, kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh yaitu, Kepala Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta Dr H Cecep Khairul Anwar, Ditbinmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya serta Perwakilan Majelis-Majelis Agama dan pengurus FKUB Kota se-DKI Jakarta.(fkub/eky)